Renungan

KESETIAAN

127views

KESETIAAN 

Bacaan: Galatia 5:22

“Tetapi buah Roh ialah ……kesetiaan” (Galatia 5 : 22)

Arti “setia’ menurut Kamus Besar bahasa Indonesia adalah: berpegang teguh (pada janji, pendirian,dsb), patuh, taat: bagaimanapun berat tugas yang harus dijalankan, ia tetap melaksanakannya; ia tetap memenuhi janjinya; tetap dan teguh hati (dalam persahabatan, dsb).

Pada zaman akhir seperti saat ini, kesetiaan menjadi sesuatu yang langka. Jika kita perhatikan tontonan di tv, bacaan, film-film, bahkan orang-orang yang ada di sekitar kita sangat mengekspos ‘ketidaksetiaan’. Apa arti kesetiaan bagi kita?

Saya yakin, ada banyak janji yang pernah kita sampaikan apakah kepada Tuhan, orang lain (pasangan/atasan) ataupun kepada diri sendiri. Dan salah satu buah Roh yang Allah ingin ada dalam hidup kita adalah kesetiaan.

Apakah kesetiaan nampak dalam hidup kita sehari-hari? Mari mengingat kembali janji/komitmen yang pernah kita buat. Janji untuk setia membaca Firman Tuhan, memberikan perpuluhan, beribadah di gereja, setia untuk melayani, dan sebagainya. Janji kepada  pasangan untuk tetap setia saat susah atau senang, sehat atau sakit. Apakah kita sungguh-sungguh dengan janji yang pernah kita buat? Ataukah janji yang kita buat hanyalah emosi sesaat yang segera hilang saat ada tantangan/ pergumulan/ godaan?

Inspirasi: Walaupun kita sering kali tidak setia, Allah tetap setia. Karena Ia tidak dapat menyangkal diri-Nya (2 Tim.2:13). Tetaplah setia.(R)

Jika saudara diberkati dengan Renungan di atas, silahkan klik pilihan di bawah ini :

Atau tuliskan komentar saudara melalui kolom berikut :

Facebook Comments

Leave a Response