KESEMPATAN EMAS
Bacaan : Lukas 16 : 19 – 31
“Karena itu, selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada kawan-kawan kita seiman.” (Galatia 6:10)
Ada kata bijak yang menyatakan bahwa Kesempatan Emas tidak datang untuk kedua kalinya. Karena itu jangan pernah sia-siakan setiap kesempatan yang ada. Banyak orang yang menyesal begitu rupa saat kesempatan itu tidak digunakan dengan baik, sehingga yang ada tinggallah penyesalan. Dapat memasuki tahun ini adalah kesempatan emas yang Tuhan berikan bagi kita, karena ada banyak saudara-saudara kita yang tidak dapat melalui tahun yang lalu.
Negara-negara besar sepak bola seperti Italia, Belanda, Chili, dan beberapa negara lainnya tentu menyesal tidak dapat tampil di piala dunia 2018 yang lalu. Mereka gagal menggunakan kesempatan emas yang diberikan.
Tuhan memberikan kesempatan kepada orang-orang di zaman Nuh selama 120 tahun untuk bertobat, tapi mereka tidak mempergunakannya dengan baik. Pada saat Tuhan menenggelamkan bumi dengan air bah, binasalah mereka semua kecuali Nuh dan keluarganya.
Dalam kisah “Orang Kaya dan Lazarus”. Tertulis secara jelas bahwa saat di dunia, si kaya hidup bergelimang harta, tapi ia lupa diri dan tidak pernah menabur atau memperhatikan orang-orang lemah. Kesempatan emas yang Tuhan berikan tidak dipergunakan dengan baik. Ia mengalami “kebinasaan kekal. Ia lupa bahwa “Hidup di dunia ini adalah Kesempatan emas” bagi kita untuk mempersiapkan “Hidup di dalam Kekekalan”.
Berapa lama kita memiliki kesempatan hidup di dunia ini? Dalam Mazmurnya Daud menulis, “Masa hidup kami tujuh puluh tahun dan jika kami kuat, delapan puluh tahun, dan kebanggaannya adalah kesukaran dan penderitaan; sebab berlalunya buru-buru, dan kami melayang lenyap.” (Mazmur 90:10).
Inspirasi: Selama kesempatan masih ada, berikan yang terbaik bagi Tuhan dengan melakukan hal-hal yang bernilai kekal. (WS)
Jika saudara diberkati dengan Renungan di atas, silahkan klik pilihan di bawah ini :
Atau tuliskan komentar saudara melalui kolom berikut :
