Bacaan : Filipi 1 : 3 – 11
Dan inilah doaku, semoga kasihmu makin melimpah dalam pengetahuan yang benar dan dalam segala macam pengertian, sehingga kamu dapat memilih apa yang baik, supaya kamu suci dan tak bercacat menjelang hari Kristus, penuh dengan buah kebenaran yang dikerjakan oleh Yesus Kristus untuk memuliakan dan memuji Allah. (Filipi 1 : 9 – 11)
Pernahkah saudara melihat sikap seseorang : Apakah dia teman, saudara, murid, keluarga, yang membuat saudara merasa sedih, kecewa bahkan mungkin sakit hati? Bagaimana respons saudara? Saya percaya, Allah dapat memakai orang lain untuk membentuk kita juga. Kita tidak dapat mengubah mereka, namun kita dapat berdoa. Dan membiarkan Tuhan melakukan pekerjaan-Nya terhadap mereka.
Berdoa tidak sama dengan berpikir positif. Semua pemikiran positif di dunia tidak akan mengubah suami/istri/anak/teman atau situasi saudara. Berpikir positif akan mengubah saudara, namun tidak dapat mengubah orang lain. Berdoa dapat mengubah hati yang keras, “Pintu-pintu” yang tertutup menjadi terbuka, berdoa membuat saudara melihat segala sesuatu dalam perspektif yang tepat.
Apakah saudara ingin tahu cara tercepat untuk mengubah hubungan yang buruk menjadi baik? Mulailah berdoa untuk orang lain. Ini akan mengubah orang tersebut, tetapi juga mengubah saudara.
Paulus menyampaikan kepada kita apa saja yang kita perlu doakan, sesuai dengan bacaan kita hari ini.
- Berdoa agar mereka bertumbuh dalam kasih dan pengetahuan yang benar dan dalam segala pengertian tentang Kristus: “semoga kasihmu makin melimpah dalam pengetahuan yang benar dan dalam segala macam pengertian,” (ayat 9). Apakah kasih, pemahaman dan pengertian kita tentang Allah sama-sama bertumbuh ?
- Berdoa agar mereka membuat pilihan yang bijak: “sehingga kamu dapat memilih apa yang baik.”(ayat 10a). Dengan kata lain, mampu membedakan mana yang baik/buruk, benar/salah, penting/tidak, sesuai dengan Firman Tuhan.
- Berdoa agar mereka hidup dengan integritas yang tinggi: “supaya kamu suci dan tak bercacat menjelang hari Kristus,..” (ayat 10b). Sehingga mampu mempraktekkan moralitas dan nilai-nilai Kristiani, bukan menuruti “nilai-nilai” dunia yang sedang merajalela.
- Berdoa agar mereka makin serupa seperti Yesus: “penuh dengan buah kebenaran yang dikerjakan oleh Yesus Kristus untuk memuliakan dan memuji Allah” (ayat 11). Hidup yang menghasilkan buah Roh (Galatia 5 : 22 – 23) karena melekat pada Kristus.
Inspirasi : Cara terbaik untuk mengubah diri sendiri dan orang lain adalah dengan berdoa. ( R )
Jika saudara diberkati dengan Renungan di atas, silahkan klik pilihan di bawah ini :
Atau tuliskan komentar saudara melalui kolom berikut :
