Renungan

KASIH MULA MULA

240views

Bacaan : Wahyu 2 : 4

“Namun demikian Aku mencela Engkau, karena engkau telah meninggalkan kasihmu yang semula.” (Wahyu 2:4)

Dari ketujuh jemaat yang ditulis oleh Rasul Yohanes di dalam kitab Wahyu, tidak banyak yang mendapat pujian dari Tuhan. Jemaat di Efesus merupakan jemaat yang dipuji oleh Tuhan. Karena mereka tekun, kerja keras, tidak kompromi dengan yang salah  (ayat 2), mereka juga sabar, tekun dalam penderitaan, tidak mengenal lelah (ayat 3).

Namun  ada satu hal yang sangat penting yang tidak mereka lakukan, yaitu mereka telah meninggalkan kasih mereka yang semula kepada Tuhan. Secara jelas Tuhan berkata bahwa mereka telah meninggalkan kasih mereka yang semula. Dan menurut bacaan kita hari ini, hal ini merupakan kejatuhan yang dalam (ayat 5) karena itu mereka harus bertobat kembali pada kasih mereka yang semula kepada Tuhan.

Dalam kehidupan kita sehari-hari, sering kita merasa bahwa kita telah aktif dalam berbagai kegiatan di Gereja, di persekutuan kantor, atau kegiatan lainnya. Kita merasa bahwa seakan kita hidup sesuai dengan apa yang Tuhan kehendaki, seperti jemaat di Efesus.  Pertanyaan yang perlu kita renungkan, apakah kasih kita kepada Tuhan masih seperti kasih kita yang semula. Kasih yang menggebu untuk hidup dekat dengan-Nya, menggebu untuk menceritakan kasih setia Tuhan kepada orang lain.

Jika tidak, marilah kita kembali pada kasih kita yang semula kepada Tuhan.  Hidup sungguh-sungguh dekat dengan Tuhan dan mengasihi-Nya seperti yang Dia mau. Seorang teman dalam suatu acara, pernah saling mendoakan dengan Dr. Bill Bright (Pendiri LPM Internasional), ketika dia menanyakan pokok doa yang perlu didoakan, Dr. Bright mohon di doakan agar kasihya yang semula kepada Tuhan tetap terjaga dengan baik.. Sungguh luar biasa, dia membutuhkan doa orang lain agar tetap setia dan taat kepada-Nya.

Inspirasi: Jikalau kasih kita yang semula kepada Tuhan tetap terjaga, maka kita akan dipakai oleh Tuhan dengan lebih baik lagi, dari waktu ke waktu. Dia rindu kita terus menjaga hidup kita tetap setia dan taat kepada-Nya (WS).

Jika saudara diberkati dengan Renungan di atas, silahkan klik pilihan di bawah ini :

Atau tuliskan komentar saudara melalui kolom berikut :

Facebook Comments

Leave a Response