Renungan

TIDAK BERBUAT DOSA LAGI

120views

Bacaan: 1 Yohanes 3:9

“Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak melakukan dosa lagi; sebab benih ilahi tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa, karena ia lahir dari Allah.”

Saya sangat sadar bahwa melayani Tuhan lebih dari 50 tahun sangat menggairahkan, menyenangkan dan mengalami tahun-tahun yang berbuah lebat. Saya terus menjaga agar tidak mendukakan nama-Nya. Saya mengetahui keadaan saudara-saudara di dalam Kristus, bagaimana mereka hidup yang dipimpin oleh Roh Kudus, dan mereka yang kadang hidup dalam tabiat duniawi. Saya pun tidak sadar bisa gagal memuliakan-Nya kalau tidak terus-menerus mempercayai dan bergantung-Nya. Bahkan Rasul Paulus pun takut mendukakan Tuhan.

itu berhati-hatilah, “Oh, saya tidak akan pernah bertanya-tanya karena itu,” biarlah ini menjadi peringatan peringatan bagi kita. Kita bisa jatuh dalam dosa. Tetapi ingatlah hal ini: Masalah-masalah yang muncul dalam hidup kita, sesuatu yang baru dan berbeda. Banyak orang lain telah menghadapi masalah seperti itu. Dan tidak ada pencobaan yang tidak bisa diatasi, sebagaimana tertulis dalam 1 Korintus 10:12-13.

Selama bertahun-tahun saya berdoa, “Tuhan, jika saya akan jatuh dalam dosa amoral, keuangan atau-skandal yang akan mendiskreditkan pelayanan, yang mengingkari kasih dan membuktikan kepada-Mu, lebih baik Engkau ambil nyawaku terlebih dahulu sebelum itu terjadi.”

Alkitab memberi peringatan bahwa setiap orang dapat jatuh. Tidak ada seorangpun yang dapat mencapai tingkat kedewasaan rohani atau sempurna sehingga dapat berkata, “Saya tidak membutuhkan pertolongan Tuhan lagi.” Satu-satunya pribadi yang dapat memampukan kita hidup berkemenangan adalah Tuhan Yesus Kristus.

Inspirasi: Bergantung penuh kepada Allah dalam pimpinan kuasa Roh Kudus adalah cara yang dapat memampukan kita hidup secara supranatural, serta selalu memuliakan nama-Nya. (WB/TY)

Jika saudara melihat dengan Renungan di atas, silahkan klik pilihan di bawah ini :

Atau tuliskan komentar saudara melalui kolom berikut :

Facebook Comments

Leave a Response