Kampus

APAKAH SAUDARA MEMURIDKAN ?

136views

APAKAH SAUDARA MEMURIDKAN?

Tips penting untuk menolong saudara memulai atau melanjutkan memuridkan orang lain.

Penulis Worldwide Challenge, Jess Fong bertanya kepada staf LPM, Jennifer Hu dan Gary Padgett tentang pengalaman mereka dalam memuridkan dan apa saran tentang pemuridan, sebuah istilah yang sering kali digunakan tetapi artinya masih samar-samar atau tidak terlalu jelas.

WWC: Apa yang dimaksud pemuridan ?

Jennifer: Pemuridan adalah berjalan berdampingan bersama seseorang (secara rohani); menantang mereka untuk belajar Firman Tuhan dan menaati Firman Tuhan dalam hidup mereka, dan memberitakan Injil kepada orang lain.

Gary: Pemuridan adalah bertemu dengan orang lain di mana mereka berada. Pemuridan merupakan undangan kepada seseorang untuk memikul salib, menderita, berkorban, melayani dan belajar tunduk. Menjadi murid Kristus merupakan panggilan tertinggi.

WWC: Di mana saya dapat menemukan seseorang untuk dimuridkan?

Jennifer: Saya pikir tempat yang baik adalah di gereja saudara. Berbicaralah kepada pendeta saudara dan temukan jika pemuridan dibutuhkan. JIka saudara adalah seorang ibu dengan anak-anak yang sudah agak besar, carilah ibu-ibu dengan anak-anak yang masih kecil. Jika saudara adalah seorang dewasa muda, mungkin saudara dapat memuridkan seseorang di kelompok pemuda. Jika saudara tinggal di dekat kampus, carilah staf LPM dan tanyakan jika mereka membutuhkan bantuan.

WWC: Bagaimana saudara bertanya kepada seseorang untuk memulai pemuridan?

Jennifer: Saya selalu menanyakan pertanyaan,”Apa definisi pemuridan menurutmu?” Beberapa orang berpikir pemuridan seperti konseling. Beberapa wanita berpikir, mereka hanya ingin berbicara tentang cowok yang mereka sukai. Saya menjelaskan tentang Amanat Agung yang berhubungan dengan pemuridan (Matius 28:18-20) dan 2 Timotius 2:2, tentang mempercayakan pelayanan kepada orang-orang yang dapat dipercaya. Kemudian saya akan mengatakan,”Saya telah mengalami bagaimana orang-orang membuka diri/curhat kepada saya dalam pemuridan, dan saya merasa hal itu sangat bermanfaat. Apakah kamu tertarik?”

Gary: Saya berkata,”Kita membutuhkan pemahaman yang benar tentang siapa Kristus dan Ia ingin kita bersekutu dengan-Nya dan orang lain,  apakah dengan orang Kristen atau bukan. Kita akan melakukan pemahaman alkitab; pergi dan berbicara kepada orang lain.

WWC: Bagaimana saudara memilih seorang murid?

Jennifer: Akronim yang kami gunakan adalah FAT (Faithful, Available, Teachable). Apakah mereka setia, bersedia dan mau diajar. Jika saudara akan menginvestasikan waktu kepada orang ini, saudara harus yakin bahwa orang tersebut akan muncul ketika  janji pertemuan. Ketika saudara berbicara tentang Firman Tuhan, saudara ingin tahu apakah mereka mau berjalan dalam ketaatan.

Gary: Saya juga berkata “T” adalah ‘Telling others’ (berbicara kepada orang lain). Bahkan jika mereka merasa takut (untuk ber-PI) atau tidak ingin melakukannya, mereka memiliki hati atau ingin memiliki hati bagi orang lain.

WWC: Apakah saudara harus memuridkan lawan jenis?

Jennifer: Tidak. Pemuridan terlalu intim, dan saudara akan terlalu banyak terlibat dalam kehidupannya.

WWC: Apa komitmen saudara kepada para murid saudara?

Jennifer: Harapan saya adalah saudara tidak akan membawa keluar informasi (tentang murid) dan menyimpannya untuk saudara sendiri, tetapi saudara juga akan belajar memberikan diri dalam kehidupan orang lain.

Saya akan menandatangani sebuah perjanjian dengan murid-murid saya, kira-kira seperti ini:” Saya berkomitmen untuk bertemu sesuai dengan waktu yang disetujui. Saya berkomitmen untuk datang dengan persiapan dan menawarkan 3 hal dalam hubungan kita: kasih karunia, kebenaran dan waktu.  Saya menerimamu. Engkau tidak perlu berpura-pura, kamu bebas untuk berbuat salah, dan dapat jujur dengan saya. Kebenaran: Saya mengasihimu apa adanya dan terlalu mengasihimu untuk membiarkanmu seperti itu. Saya berkomitmen terhadap alkitab dan akan menggunakannya. Waktu: Pertumbuhan membutuhkan waktu, kita berdua ada dalam proses, dan tidak seorang pun dari kita sudah sempurna. Saya setuju menjaga kerahasiaan segala sesuatu yang kita diskusikan bersama.”

Gary: Saya mengatakan kepada mereka apa yang akan mereka dapatkan. Ada pertemuan-pertemuan untuk belajar (teori)  atau tapi juga mempraktekkan  apa yang mereka pelajari. Kita tidak hanya berbicara dan melihat lukisan (menjadi pengamat). Kita akan melakukannya.

WWC: Apa yang akan saudara katakan kepada seseorang yang berpikir mereka tidak membutuhkan pemuridan?

Jennifer: Kita perlu dipertajam dan masuk dalam hidup orang lain. Ketika saudara membaca alkitab, saudara melihat orang berkumpul bersama. Kita semua memiliki kelemahan. Kita semua rentan terhadap pencobaan.Saya sudah berjalan bersama Kristus cukup lama, dan saya membutuhkan orang lain untuk ‘menghaluskan’ saya. Saya membutuhkan orang lain untuk mengatakan kepada saya betapa saya mempengaruhi kehidupan mereka. Saya perlu tahu ketika saya sedang sombong dan ketika saya sedang tidak benar-benar mengasihi.

WWC: Apa yang tidak boleh dilakukan oleh pemimpin kelompok (pemuridan)?

Jennfer: Jangan bertindak ‘kaget’. Ketika seseorang sedang menceritakan suatu pencobaan yang mereka alami, atau mereka lakukan; mereka baru saja mencurahkan hati kepada saudara. Tolong mereka memahami Allah lebih baik, bahwa Allah memberikan anugerah dan kebenaran.

Gary: Saya tidak pernah mengatakan kepada mereka (berjalan bersama Tuhan) adalah hal yang mudah. Peperangan rohani merupakan sesuatu yang terus kita alami. Dan kedewasaan rohani membutuhkan waktu, dan kadang kala pelajaran yang menyakitkan. Mengikut Yesus adalah hal tersulit yang saudara pernah lakukan, dan paling bermanfaat.

WWC: Apakah ada jangka waktu dalam pemuridan? Kapan kita dapat berhenti?

Jennifer: Pertama siapkan jangka waktu yang singkat, mungkin 3 bulan, dan waktu di mana saudara dapat mengevaluasi kembali untuk meyakinkan, apakah orang yang bersangkutan menghargainya. Jadilah penatalayan yang baik dari resources dan waktu saudara.

Gary: Tidak masalah, jika saya mengatakan,”Kamu sudah selesai, dan waktunya untuk melanjutkan, dan kita dapat terus saling mendukung/mendorong, tetapi kita tidak harus ada dalam kelompok selamanya.”

WWC: Bagaimana seseorang dapat menjadi pemimpin kelompok pemuridan?

Jennifer: Kita harus menjadi orang yang dapat diajar. Kita harus bersedia meminta pertolongan. Jika kita semua jujur, pertama kali melakukan hal ini, kita tidak tahu apa yang sedang kita lakukan. Bersedialah dipakai oleh Tuhan.

Gary: Sama seperti menjadi murid yang baik. Saya sering kali sombong. Sulit mengikut Yesus, jadi saya harus merendahkan diri saya untuk menjadi murid yang baik.

https://www.cru.org/us/en/blog/help-others-grow/discipleship/do-you-disciple.html

Jika saudara diberkati dengan Renungan di atas, silahkan klik pilihan di bawah ini :

Atau tuliskan komentar saudara melalui kolom berikut :

Facebook Comments

Leave a Response