Berita

DOA YANG MENGUBAHKAN

199views

DOA YANG MENGUBAHKAN

 “Prayer is as necessary as the air, as the blood in our bodies, as anything to keep us alive – to keep us alive to the grace of God.”

“ Doa sepenting udara, sepenting darah dalam tubuh, yang membuat kita  tetap hidup – Membuat kita hidup untuk menikmati anugerah Tuhan.” (Mother Teresa)

Lembaga Pelayanan Mahasiswa Indonesia adalah sebuah lembaga  yang dimulai dari doa, bertumbuh karena doa dan dapat bertahan karena doa. Tanpa kehidupan doa yang dibangun dengan konsisten tentulah lembaga ini tidak akan tetap eksis sampai saat ini.

Demikian pula untuk pelayanan mahasiswa di kampus,  doa merupakan salah satunya kunci kebangunan rohani yang sedang terjadi di Universitas Sumatera Utara. Para mahasiswa kunci dengan konsisten membangun kehidupan doa di kampus, mahasiswa memiliki waktu berkumpul bersama untuk mendoakan segala hal: berdoa untuk kampus,  kota Medan dan pergumulan masing-masing. Prayer time diadakan setiap hari, tepatnya jam 12.00 di kampus. Ini juga menjadi kesempatan untuk membawa lebih banyak mahasiswa bergabung dalam tim. Ada banyak kesaksian bagi mahasiswa yang baru bergabung, mereka belajar untuk tidak hanya berdoa bagi dirinya sendiri namun mengembangkan doa mereka bagi kampus,  kota, bahkan orang lain di luar kampus.

Selain itu, belajar dari Yosua yang berjalan mengelilingi tembok Yerikho untuk melihat kemenangan dari Tuhan. Setiap dua minggu sekali tim mahasiswa melakukan doa keliling sambil berpuasa untuk mendoakan kebangunan rohani yang diharapkan akan terjadi di setiap fakultas yang ada. Bagi mahasiswa yang baru bergabung, hal ini merupakan  pengalaman tersendiri yang unik, ketika mereka harus berdoa sambil berjalan keliling fakultas bahkan mendoakan nama-nama mahasiswa atau dosen yang terkadang tertera di majalah dinding.

Sebuah pelayanan tentulah tidak dapat berjalan tanpa adanya mobilisasi doa,  karena itu membangun kehidupan doa sangat urgent dan tidak dapat ditawar-tawar. Kami melihat jauh ke depan, bahwa Tuhan akan membangkitkan banyak mahasiswa yang memiliki beban bagi pelayanan di kampus ini.

Bagaimana kehidupan doa pribadi kita?

Apakah kita juga sedang membangunnya sebagai dasar  persekutuan pribadi kita dengan Allah?

SEGALA PUJI, HORMAT HANYA BAGI TUHAN. (By Dina)

Jika saudara diberkati dengan Renungan di atas, silahkan klik pilihan di bawah ini :

Atau tuliskan komentar saudara melalui kolom berikut :

Facebook Comments

Leave a Response